Xiaomi resmi meluncurkan Redmi Note 5 yang memiliki kamera ganda. Steven Shi, Head of Xiaomi South Pacific Region dan Country Manager Indonesia mengklaim bahwa dual kamera belakang ponsel itu bersaing dengan kamera kelas premium lainnya.
Kamera ganda ini memiliki resolusi 12 MP dan 5 MP. Namun, yang membuat Xiaomi berani sesumbar kalau kamera ini bersaing dengan ponsel premium dengan membandingkan ukuran piksel kamera.
Redmi Note 5 ini memiliki ukuran piksel 1,4 mikron (atau mikrometer). Shi lantas membandingkannya dengan Samsung Galaxy S9 yang juga punya ukuran piksel 1,4 mikron dan iPhone X yang berukuran 1,22 mikron.
Ukuran piksel ini memengaruhi berapa banyak cahaya yang bisa ditangkap oleh tiap piksel pada sensor kamera. Makin besar ukuran piksel, maka ia bisa menangkap cahaya lebih banyak. Dengan demikian, foto yang dihasilkan bisa lebih cerah, terutama ketika menangkap gambar di tempat gelap.
"Ukuran piksel lebih besar sehingga lebih banyak cahaya yang diterima. Gambar yang direkam pun menjadi lebih jelas," kata Shi saat peluncuran ponsel itu di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (18/4).
Dual kamera tersebut juga diklaim membawa autofokus yang lebih cepat mengunci obyek. Dalam presentasinya, ia pun membandingkan hasil foto Redmi Note 5 dengan Samsung Galaxy A8 dan Vivo V9 di berbagai keadaan cahaya.
ementara itu, kamera depannya membawa 13MP dengan LED selfie-light. Kamera depan tersebut juga ditenagai dengan kemampuan merekam video 1080 piksel dengan 30fps.
Tak hanya memaksimalkan kamera dari segi hardware, Xiaomi juga memperkuat software dengan kecerdasan buatan yang diklaim mampu memfokuskan foto, membuat latar belakang foto tampak kabur sehingga objek jadi tampak lebih menonjol.
Teknologi AI tersebut menggunakan mesin pembelajaran yang dibenamkan di chipset ponsel.
Snapdragon 636
Tak hanya mengandalkan selfie dengan AI, Xiaomi juga memperkuat Redmi Note 5 dengan prosesor Snapdragon 636 octa-core yang merupakan chipset seri 600 terbaru Qualcomm.
Xiaomi mengklaim bahwa Redmi Note 5 adalah ponsel pertama yang meluncur dengan chipset tersebut. Keunggulan chipset itu adalah membawa teknologi Kryo yang biasanya hanya ada di chipset seri 800-an. Qualcomm memang sengaja menurunkan beberapa fitur yang sebelumnya ada di seri 800 ke chipset anyarnya ini.
"Ini membuat performa Redmi Note 5 sangat baik di AnTuTu dan hemat daya," sambung Shi sambil menunjukkan skor AnTuTu perangkatnya (116.693) dengan Galaxy A8 (115.312), Vivo V9 (77.046) dan Oppo F5 (82.615).
Lebih lanjut, Shi menjelaskan ponsel tersebut mengusung baterai 4000mAh. Baterai tersebut diklaim mampu bertahan hingga 14 jam untuk memutar video dan lebih dari 8 jam bermain game.
Dibanding Mi A1 yang membawa dual kamera pula tahun lalu, perangkat ini membawa layar yang lebih lebar yakni 5,99 inci full display dengan rasio bodi dan layar berbanding 18:9.
"Lebarnya sama dengan smartphone 5,5 inci namun menawarkan area layar 12,5 persen lebih luas," kata Shi.
Redmi Note 5 juga merupakan ponsel pertama Xiaomi yang membawa pembuka layar dengan wajah atau sering disebut face unlock. Selain itu, Redmi Note 5 juga dibekali pemindai sidik jari di bagian belakang ponsel.
Untuk harga, Xiaomi memberikan dua varian penyimpanan pasangan RAM/ROM. Untuk pasangan 4/64GB, Redmi Note 5 dibanderol Rp2.999.000 sementara varian 3/32GB dijual Rp2.499.000.
Komentar
Posting Komentar